BERJUMPA LAILATUL QADAR, MENJEMPUT SOLUSI KEHIDUPAN DI MALAM KEMULIAAN
Jakarta, SKJENIUS.COM.- Alhamdulillah ๐ Ramadhan kali ini memang sangat istimewa. Betapa tidak, selama 20 hari Ramadhan teriak dengan hari-hari yang indah dan didambakan selama ini. Sekalipun kondisi hari ini agak mencemaskan dan memperihatinkan bagi sebagian masyarakat, di tengah wabah virus corona yang membuat seluruh dunia terguncang dan berduka. Namun dibalik kesulitan itu, banyak sekali kebahagiaan, hidayah dan kenikmatan yang dirasakan.
Apalagi, memasuki sepuluh hari terakhir Ramadhan 1441 H, terasa setiap detik berlangsung dengan istimewa. Kabar gembira pun sudah diperoleh akan hadirnya Malam Lailatul Qadar. Malam yang Lebih Baik dari Seribu Bulan. Malam yang penuh kemuliaan, rahmah, maghfirah, berkah dan malam pendidikan orang-orang yang beriman. Berjumpa Lailatul Qadar adalah Menemukan Solusi Kehidupan Dunia Akhirat.
“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam Qadr. Dan tahukah kamu apa malam Qadr itu? (yaitu) malam Qadr itu lebih baik dari malam seribu bulan. Pada malam itu, turun para malaikat dan ruh (Jibril) dengan izin Rabb-nya untuk mengatur segala urusan. Sejahteralah malam itu hingga terbit fajar.” (QS. Al Qadr ayat 1-5).
Insya Allah. Kita semua diberi Peluang yang Sama Besar oleh Allah untuk berjumpa dengan Malam Qadar-Nya. Bagi Rasulullah SAW, Pertama kali Malam Qadar itu Datang adalah turunnya Wahyu yang pertama. Sedangkan Bagi kita malam Qadar adalah Malam terbuka Hijab yang selama ini menyelubungi antara kita dengan-Nya. Jadi, Lailatul Qadar, bagi kita adalah turunnya Hidayah atau Ilham, sehingga kita dapat memahami makna yang tersurat, Tersirat dan Tersuruk dalam sebuah Ayat atau Hadits Nabi-Nya.
Lailatul Qadar Hadir. Pada saat kita Memahami sebuah Ayat maupun Sabda Nabi-Nya. Lailatul Qadar Hadir. Pada saat kita bisa Membahagiakan Hamba-hamba Allah yang berada di sekitar kita. Lailatul Qadar hadir. Pada saat kita menyadari Tugas kita sebagai Khalifah-Nya untuk Membela Kaum Tertindas. Lailatul Qadar Hadir. Pada waktu kita Menyantuni Yatim dan Dhu’afa. Lailatul Qadar Hadir. Pada saat ini berusaha untuk memberdayakan masyarakat yang terpinggirkan dalam pembangunan. Lailatul Qadar Hadir. Pada saat kita mengobati hamba-Nya yang sakit. Lailatul Qadar Hadir. Pada waktu kita Menunaikan Zakat, Infaq dan Sedekah.
Maka, marilah kita isi sepuluh hari terakhir Ramadhan ini dengan I’tikaf, meningkatkan Ibadah Sunnah, Tilawah Qur’an, Wirid, Zikir dan Do’a. Pada malam Lailatul Qadar, para malaikat akan turun ke bumi dan memberi syafaat kepada orang-orang yang senantiasa menghidupkan Lailatul Qadar. Segala amalan baik yang dilakukan di malam Lailatul Qadar akan diberikan pahala berlipat ganda. Allah juga akan melapangkan rezeki bagi orang-orang yang senantiasa meminta dengan tulus dan dikehendaki-Nya.
Berikut ini saya lampirkan tanda-tanda orang yang telah mendapatkan rahmat lailatul qadar. Rangkuman di bawah ini, saya susun berdasarkan petunjuk Guru Mursyid kita, Allahyarham Syaikh Inyia Cubadak dan KH Abdurrahman Siregar, H. Permana Sasrarogawa dan pengalaman pribadi kami bersama para Ikhwan dan Akhwat Al-Hikmah yang senantiasa I’tikaf selama Ramadhan.
Pertama : Pada malam lailatur qodar ini akan terbuka alam malaikat dan manusia tidak ada hijab penghalang antara langit dan bumi. Lailatul Qadar merupakan malam ketetapan seorang hamba terbuka hijab, tersingkap tabir. Sehingga mereka berjumpa dengan malam yang mulia ini akan merasakan GETARAN GHAIB di dalam Qalbu. Dia MERASAKAN sesuatu yang belum pernah DIRASA. Hatinya tentram, pikirannya pun jernih. MA’RIFATULLAH, hatinya terpaut tak ingin lepas dari-Nya. Malam itu dia MELIHAT segala sesuatu yang dipandang menjadi demikian INDAH dibandingkan malam sebelumnya;
Kedua : Sejak detik itulah, Dia bertekad akan senantiasa berusaha menjadi orang yang terbaik di mata Allah SWT begitu pula dengan sesama manusia. Hatinya pun berjanji akan Melayani Umat, Membela Kaum Tertindas, Menyantuni Yatim dan Dhu’afa serta Memberdayakan Masyarakat Marjinal;
Ketiga: Mereka yang berhasil mendapatkan Lailatul Qadar akan selalu berusaha lebih khusyu’ dalam Ibadah;
Keempat: Sejak malam itupun mereka semakin melipatgandakan Infaq dan Sedekah;
Kelima : Derajatnya meningkat di sisi Allah. Namun dalam kehidupan sehari-hari baik dengan atasan maupun bawahan, ia selalu menjadi orang yang rendah hati dan bersikap sewajarnya saja. Tidak merasa sombong dan angkuh khususnya kepada sesama manusia;
Keenam : Orang yang mendapatkan lailatul qadar akan terlihat lebih Bercahaya wajahnya dan enak untuk dipandang. Namun tanda-tanda ini juga hanya bisa dirasakan dan dilihat oleh orang-orang yang senantiasa selalu dekat kepada Allah SWT;
Ketujuh: Mereka yang berjumpa Lailatul Qadar akan memperoleh “Rizqun Karim”, rezeki yang mulia, berkah, berlimpah dan mudah didapat sampai dia diizinkan Allah mendapat Lailatul Qadar ditahun berikutnya.
Nah, itu dia ciri-ciri orang yang mendapatkan rahmat malam lailatul qadar. Semoga kita termasuk satu orang diantaranya. Aamiin. (az).
Komentar
Posting Komentar