A CRISIS IS AN OPPORTUNITY, SO YOU CAN TURN A CORONA INTO COROLLA ๐Ÿ™❤️


Jakarta, SKJENIUS.COM.- Saudaraku  Yakinlah! Di Balik Kesulitan, Ada Kemudahan yang Begitu Dekat. Karena itulah, kita harus tetap berpikir Positif dan selalu Optimis, saat mendapat ujian dari Allah berupa wabah coronavirus, seperti sekarang ini. Jangan sampai Putus Asa. Pasalnya, Allah telah memberi janji bahwa di balik kesulitan, pasti ada jalan keluar yang begitu dekat.

Dalam surat Alam Nasyroh, Allah Ta’ala berfirman, "Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Alam Nasyroh: 5)

Ayat ini pun diulang setelah itu, “Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Alam Nasyroh: 6)

Keputusasaan seorang manusia terjadi saat kepasrahan dikalahkan oleh ketidakmampuan memperjuangkan segala ikhtiar. Maksudnya, jika segala ikhtiar diperjuangkan dengan nilai-nilai kepasrahan kepada apa yang telah ditentukan oleh Allah SWT, maka hal-hal yang menyebabkan keputusasaan akan sirna, jangan mau kalah sama keadaan, tetap berjuang hingga mampu menemukan jalan keluar dari setiap masalah yang ada.

Mendekatlah kepada Allah SWT, karena hanya Allah SWT lah yang dapat menunjukkan jalan keluar dari setiap permasalahan yang dihadapi oleh seorang manusia. Berdoalah, Sesungguhnya Bersama Kesulitan Ada Kemudahan. Mohon Petunjuk Allah agar kita bisa tetap bisa Shalat Jamaah dan Mendirikan Jum'at di Masjid, sebagai tempat terbaik di muka bumi ini untuk shalat, berserah diri, berdo'a, berzikir.

So, A crisis is an opportunity, so you can turn a corona into COROLLA. Namun perlu dipahami bahwa dalam upaya kita mohon pertolongan Allah haruslah sesuai dengan Protokol-Nya. Untuk itulah, kita harus mengikuti Petunjuk-Nya dalam Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah SAW. Sebagaimana dijelaskan dalam Firman-Nya : 

Dan minta tolonglah dengan sabar dan sholat. Sesungguhnya itu sulit dilakukan kecuali bagi orang-orang yang khusyu’.” (Q.S al-Baqoroh ayat 45)

Rabb Yang Maha Mulia lagi Maha Tinggi memerintahkan untuk meminta tolong dengan sabar dan sholat dalam urusan dunia dan agama. Nabi shollallahu alaihi wasallam jika mengalami hal yang membuat beliau bersedih, segera melakukan sholat. Sholat adalah sebab terbesar dimudahkannya urusan dan didapatkannya solusi bagi permasalahan-permasalahan. Jika seseorang mengalami hal yang menyusahkan, apakah itu hutang, adanya orang yang dzhalim, atau wabah coronavirus seperti saat ini, hendaknya ia sholat dan berdoa kepada Rabbnya. 

Beristighotsah (kepada Allah) agar hutangnya bisa dilunasi, atau terhindar dari kejahatan orang yang dzhalim, agar Allah menolong dia untuk berdzikir dan bersyukur. Sesungguhnya, sebaik-baik tempat untuk Shalat, Do’a, Istighatsah dan Zikir adalah Masjid.


Allah Ta’ala berfirman : “Innama ya’muru masajidallahi man amana billahi wal yaumil aakhiri wa aqamash shalaata wa ataz zakaata wa lam yakhsya ilallaha. Fa’asaa ulaaika aiyakuunu minal muhtadiin” Sesungguhnya yang memakmurkan masjid masjid Allah hanyalah orang orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, dan (tetap) melaksanakan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) kecuali kepada Allah. Maka mudah mudahan mereka termasuk orang orang yang mendapat petunjuk. (Q.S at Taubah 18).

Jadi, sebaik-baik tempat yang ada di muka bumi ini dan tempat yang paling dicintai oleh Allah subhanahu wa ta’ala adalah masjid-masjid. Karena masjid-masjid adalah tempat berkumpulnya kebaikan, tempat orang-orang melakukan ketaatan, tempat kembalinya iman dan berlabuhnya hati. Allah subhanahu wa ta’ala memerintahkan agar diangkat nama dan disebut nama Allah di masjid-masjid tersebut. Juga Allah memerintahkan untuk ditegakkan shalat di dalamnya. 

Juga masjid sebagai tempat tersebarnya Ilmu, cahaya dan mimbar bagi petunjuk dan kebaikan. Orang-orang yang beriman selalu mendatanginya, orang-orang yang bertakwa berkumpul di dalam masjid, mereka saling mengingatkan satu sama lain. Di dalamnya ada orang yang bertasbih kepada Allah subhanahu wa ta’ala, ada orang yang berdzikir, ada orang yang berdo’a, ada orang yang membaca Al-Qur’an, ada orang yang sujud, dan semuanya takut terhadap hari kiamat.

Akhirul Kalam, mari kita berlindung ke Masjid sesuaikan dengan Protokol Kesehatan. Bersimpuhlah Kepada-Nya, Mohon Pertolongan Allah agar Dia mengembalikan corona ke asalnya. Mohon Petunjuk Pada-Nya bagaiamana caranya agar kita dapat keluar dari Krisis Ekonomi dan Keuangan Pasca wabah coronavirus ini. Yakinlah Dia Pasti Memberi Solusi dan Rezeki Kepada Kita. 

Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.” (QS. Ath Tholaq: 2-3). 

Dalam ayat ini diterangkan bahwa Allah akan menghilangkan bahaya dan memberikan jalan keluar bagi orang yang benar-benar bertakwa pada-Nya. Allah akan mendatangkan padanya berbagai manfaat berupa dimudahkannya rizki. Rizki adalah segala sesuatu yang dapat dinikmati oleh manusia. Rizki yang dimaksud di sini adalah rizki dunia dan rizki akhirat. Maka, Orang yang bertakwa itu tidak pernah merasa fakir (miskin atau merasa kekurangan) sama sekali. (az).



Komentar

Postingan populer dari blog ini

TEKNIK ZIKIR PASRAH DIRI (TAWAKAL) UNTUK PENYEMBUHAN DIRI SENDIRI ๐Ÿ™

7 LANGKAH MENJEMPUT HIDAYAH AGAR SELAMAT DARI DAMPAK PANDEMI CORONA

THERAPY ala Nabi SAW di RUMAH SEHAT AL-HIKMAH : Gratis KONSULTASI Spiritual ๐Ÿ™