ZIARAH KE MAKAM SYEKH QURO SEBAGAI UPAYA TRANSMISI SPIRITUAL 👍❤️🇮🇩🙏



Karawang, JENIUSLINE.- Sejak awal berdirinya, PT. Samudera Biru Line telah menerapkan konsep spiritual dalam operasional Perusahaan. Ini sebagai suatu proses berkembangnya perusahaan yang bergerak dalam bidang Global Transport dan Custom Clearence itu untuk meningkatkan kinerjanya. Konsep-konsep spiritual ini ketika diterapkan dalam manajemen perusahaan, akan melahirkan konsep spiritual company.

Sebagai sebuah Spiritual Company, maka jajaran Direksi PT. Samudera Biru Line sadar sepenuhnya bahwa manusia tidak ingin terputus hubungan dengan hadirnya kematian. Hal ini adalah spirit spiritual keberagamaan yang patut untuk dilestarikan bersama sebagai pengejawantahan Budaya Perusahaan yang berbasiskan Kearifan Lokal dan Spiritualitas.

Satu diantara bentuk kesadaran tersebut termanivestasi dalam praktek ziarah/berkunjung ke makam orang yang sudah meninggal dunia, terutama ke makam Guru Mursyid maupun Makam Guru dari Guru Mursyid. Berziarahmerupakan bentuk aktivitas manusia yang didasarkan pada kesadaran untuk memenuhi kebutuhan psikis manusia. Hal inilah yang sampai saat ini terus dilakukan oleh jajaran Direksi dan karyawan PT. Samudera Biru Line. Kesemuanya itu memiliki satu keyakinan bahwa “kematian bukanlah akhir dari jalinan komunikasi”.



Sehubungan dengan hal tersebut di atas, Direktur Utama, Erdian Widodo Drajad, ST dan Direktur Operasional dan Pemasaran PT. Samudera Biru Line, Rosi Wibawa, S.Kom bersama Conselor dari Spiritual Business Consultant, Mbah Jamal Alhikmah melaksanakan Ziarah ke Makam Syekh Quro di Pulo Bata, Desa Pulokalapa, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Beliau adalah adalah seorang ulama penyebar Islam pertama di tanah Sunda. Nama aslinya adalah Syekh Hasanuddin atau Syekh Qurotul Ain atau Syekh Mursahadatillah.

Direksi PT. Samudera Biru Line berziarah ke Makam yang penuh Karomah itu dalam rangka menyambung Tali Silsilah Ilmu dan sebagai Upaya Transmisi Spiritual. Sekaligus juga sebagai tanda “Kulonuwun” kepada Beliau sebagai Guru Mursyid, sehubungan akan mengerjakan berbagai Proyek di Kabupaten Karawang, terutama Proyek Pelabuhan Cilamaya.



Alhamdulillah. Saat melakukan ziarah terjadi proses Transformasi Spiritual Seiring dengan itu, saat ziarah mengingatkan dan menumbuhkan kembali rasa kesadaran Ilahiyah dan Insaniah dengan meningkatkan kezuhudan. Kesadaran Ilahiyah itu dapat hadir lantaran do’a-do’a yang dipanjatkan kepada Allah SWT untuk memohonkan ampunan kepada si mayit, bukan hanya lantaran syafaat namun panjatan do’a tersebut adalah salah satu wujud dari manivestasi cinta (mahabbah) kepada para penerus risalah Nubuat yang telah mencapai martabat insan kamil, yaitu para Nabi-nabi dan Wali-wali Allah, yakni Guru Mursyid kita, Allahyarham Syekh Quro.

Transmisi ajaran spiritual adalah suatu hal yang sangat pribadi. Ketika Anda dipenuhi dengan kepercayaan dan iman dan kerinduan, dan intensitas gairah, dan perasaan melebihi kelangsungan hidup dan kepentingan diri Anda, maka Anda telah menemukan guru yang tepat. Ikutilah Guru Mursyid bahwa Anda telah menemukan tanpa pertanyaan, bukan karena Anda telah meninggalkan kemampuan mental penting Anda, yang tidak ada artinya sama sekali, tetapi karena Anda mengukur keterlibatan Anda dalam hati dari penerimaan dalam hidup Anda, tercermin dalam penerimaan mendalam Anda dan mengikuti ajaran yang berasal dari Guru Mursyid yang telah Anda pilih atau yang telah memilih anda. 

Ajaran-ajaran spiritual di sini tidak untuk dipahami dengan cara biasa. Mereka tidak untuk didengar dan dianalisis dan dipertimbangkan seperti proposisi fisika atau matematika atau kritik sastra. Ajaran-ajaran spiritual adalah komunikasi transpersonal dari dalam atas sadar mengenai hal hal yang melebihi kepribadian, kecerdasan, analisis, dan rasionalitas. Ajaran-ajaran spiritual adalah impersonal dan luas, condong ke arah wahyu transendendan memohon pada Allah SWT.




Alhamdulillah 🙏 Saat Berziarah di Makam Syekh Quro, Mbah Jamal Alhikmah, Conselor Spiritual Business Consultant mendapat pesan Spiritual melalui batin beliau (Ilham Ilahiyah) untuk jajaran Direksi dan Manajer PT. Samudera Biru Line dan seluruh Perusahaan yang Menjadi anak Perusahaan Samudera Group agar Meluruskan Niat dalam Bisnis. Yakni semata-mata Lillahi Ta’ala

“Insya Allah, dengan meluruskan niat dan menguatkan tekad sebagai Pejuang di Jalan Allah serta Terus Memberi Pelayanan yang Baik dan juga selalu bertindak sebagai Problem Solver bagi Masyarakat, maka Samudera Group akan Menjadi Perusahaan Besar Yang Sehat dan Unggul,” pungkas Mbah Jamal. (az).




Komentar

Postingan populer dari blog ini

PT. CITRA SAMUDERA RAYA MEMASUKI TAHUN EMAS 2020👍❤🇮🇩🙏

TEKNIK ZIKIR PASRAH DIRI (TAWAKAL) UNTUK PENYEMBUHAN DIRI SENDIRI 🙏

THERAPY ala Nabi SAW di RUMAH SEHAT AL-HIKMAH : Gratis KONSULTASI Spiritual 🙏