MENYATUKAN KEKUATAN BATIN ANAK BANGSA UNTUK MENGGIRING COVID 19 KEMBALI KE ASALNYA 🙏

Jakarta, SKJENIUS.COM.- Penyebaran wabah virus Covid-19 atau Corona sudah sangat serius. Setiap hari jumlah korban terus bertambah, begitu pula wilayah penyebarannya. Hingga  30 Maret 2020, ada 1.414 kasus positif COVID-19 di Indonesia, tersebar di 31 provinsi. Total kasus meninggal dunia menjadi 122 orang. Total kasus positif yang sembuh ada 75 orang.

Wabah dan dampak Covid 19 sudah mulai merasuki urat nadi kehidupan masyarakat. Setiap saat masyarakat dihantui dengan ketakutan karena jumlah penderita yang terus bertambah banyak setiap hari, sekalipun langkah pemerintah baik di pusat maupun daerah dalam upaya menanggulanginya sudah ada. Namun, gejala mewabah semakin luas sebarannya, sementara itu upaya masyarakat dalam melindungi diri tak terpenuhi karena minimnya kebutuhan dasar pencegahan seperti sulitnya untuk mendapatkan masker, hand sanitizer dan desinfektan. 

Sebagai anak bangsa tentu saja kita, tak akan  berdiam diri, berpangku tangan saja menyaksikan musibah yang mencemaskan berbagai lapisan masyarakat ini. Kita haru bersama sama membantu pemerintah dalam menanggulangi Bencana Nasional ini. Untuk itu, kita mengetuk pintu hati dan menyapa Jiwa serta Kepribadian seluruh anak Bangsa Sebagai Kekuatan Mendasar dalam Menghadapi Gelombang Badai corona ini. 

Bismillah 🙏 Mari kita SATUKAN KEKUATAN BATIN dalam upaya MENGGIRING covid 19 kembali ke asalnya. Untuk itu, kita perlu menjalin “Kedekatan Batiniah" (spritual converging) Mengatasi Prahara Corona. Musibah yang sekaligus adalah Ujian Keimanan secara Nasional ini, perlu kita hadapi secara kolektif di mana masing-masing insan manusia diharapkan lebih mengutamakan kepentingan bersama ketimbang kepentingan diri sendiri. 

Semoga “Penyatuan Batin” ini dapat melengkapi bekal perjuangan umat manusia menanggulangi Covid-19. Pada hakikatnya spiritual converging upaya menjalin Sambung Rasa dan merajut Tali Jiwa sesama Pewaris Nusantara. Melalui Spiritual converging, kita mempersatukan energi batiniah etika, moral, adab, akhlak dan budi pekerti umat manusia se Nusantara demi melawan prahara.

Alhamdulillah. Berdasarkan pengalaman kami dan kawan-kawan, sebagai Spiritual Therapist di Rumah Sehat Al-Hikmah, kami menemukan fakta bahwa kekuataan terdahsyat seorang manusia justru tidak terletak pada kekuatan fisik yang ditandai dengan tubuhnya yang kekar berotot dan suaranya yang menggelagar mengancam. Namun justru terletak pada KEKUATAN JIWA, biasa juga disebut sebagai Kekuatan Batiniah atau Kekuatan Rohani. 

Karena itulah, orang  yang sedang mengalami gangguan jiwa otomatis kehilangan kekuatannya. Baik manusia maupun sebuah bangsa, jika kehilangan jiwanya, pasti kekuatannya jadi lumpuh dan mudah ditaklukan. Tapi, jika ia mampu menemukan kembali kemurnian jiwanya yang hilang, yang menjadi jati dirinya, maka kekuatan energi di dalam dirinya akan kembali muncul di dalam dirinya.

Kekuatan fisik sesungguhnya yang paling “kasar” dan sangat lemah. Meskipun fisik seseorang telihat kekar dan kuat, tetap saja pasti akan kalah dengan orang yang jiwanya sangat besar dan kuat. Jiwa yang besar dan kuat akan mampu menyerap, mengelola dan membentuk “Energy” yang mampu mengubah sebuah musibah menjadi Berkah. Semoga covid 19 kembali ke asalnya. Bismillahirrahamanirrahiim.🙏(az).